PENGARUH SENAM KAKI TERHADAP SENSITIVITAS KAKI PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II
7 Halaman
Penulis
ISSN
2621-2161 (ONLINE)
Penerbit
Universitas Sari Mutiara Indonesia
Diterbitkan pada
06/02/2025
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Diabetes Melitus merupakan penyakit kronis dengan hyperglikemia dan intoleransi glukosa yang terjadi karena kelenjar pancreas yang tidak memproduksi insulin secara adekwat yang diakibatkan tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi secara efektif. Penelitian ini menggunakan desain quasi experimental dengan dibagi dua kelompok yaitu kelompok control dan kelompok perlakuan, Metode Uji statistic dengan uji Wilcoxon Rank Test. Latihan senam kaki dengan pasien Diabetes Melitus terdapat perubahan sensitivitas yang significan. Nilai sensitivitas kaki sebelum dilakukan terapi senam kaki diabetik dalam kategori sensitivitas kaki sedang yaitu sebanyak 7 responden (38,8%) dan setelah senam kaki didapatkan paling banyak dalam kategori sensitivitas kaki baik yaitu sebanyak 12 responden (66,7 %). Latar belakang: Penyakit Diabetes Melitus merupakan penyakit kronis yang dapat mengakibatkan komplikasi seperti Neuropati DM yang berefek kepada kerusakan sel saraf sensorik dan terganggaunya sensitivitas pada kaki. Tujuan: untuk mengetahui pengaruh senam kaki terhadap sensitivitas kaki pada penderita diabetes mellitus tipe 2. Metode: Quasy experimental dengan dua kelompok kontrol dan perlakuan, dengan uji statistikWilcoxon Rank Test. Hasil: terdapat pengaruh senam kaki terhadap sensitivitas kaki sebesar 66,7%. Kesimpulan: Penelitian ini dapat dikembangkan dan dilakukan edukasi serta praktik senam kaki kepada penderita diabetes mellitus tipe 2 untuk meningkatkan sensitivitas kaki penderita.