Kata Kunci

Abstrak

Kateterisasi jantung adalah prosedur invasif untuk penyakit jantung koroner yang dapat memicu kecemasan. Kecemasan ini mengaktifkan HPA Axis dan sistem saraf simpatis, yang meningkatkan frekuensi denyut nadi dan tekanan darah, memperburuk kondisi kardiovaskular, dan meningkatkan risiko komplikasi seperti perdarahan dan sumbatan pembuluh darah. Oleh karena itu, kecemasan pasien sebelum kateterisasi harus diatasi untuk mencegah komplikasi. Spiriziomacare adalah intervensi spiritual yang menggabungkan zikir dan aromaterapi untuk mengurangi kecemasan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh Spiriziomacare terhadap kecemasan dan tanda vital pasien pre-kateterisasi jantung. Menggunakan desain pra-eksperimen dengan one group pre and post test design, sampel diambil dengan purposive sampling pada 40 pasien di RSUD Raden Mattaher Jambi. Data yang diambil meliputi demografi, skor kecemasan, tekanan darah sistolik, diastolik, denyut nadi, dan frekuensi pernapasan. Hasil penelitian menunjukkan penurunan signifikan pada tekanan darah sistolik (132,63 menjadi 129,63 mmHg), diastolik (83,10 menjadi 83,15 mmHg), denyut nadi (80,13 bpm menjadi 77,93 bpm), dan frekuensi pernapasan (22,4 menjadi 21,65 kali per menit) setelah intervensi. Analisis bivariat menunjukkan pengaruh signifikan Spiriziomacare terhadap kecemasan (p=0,000), tekanan darah sistolik (p=0,015), diastolik (p=0,017), denyut nadi (p=0,045), dan frekuensi pernapasan (p=0,000). Spiriziomacare efektif menurunkan kecemasan dan menstabilkan tanda vital pasien sebelum kateterisasi jantung.