Korelasi Warna Ujung Akar dengan Warna Bunga Berdasarkan Anatomi Ujung Akar Anggrek Phalaenopsis, Dendrobium dan Vanda
10 Halaman
Penulis
ISSN
2541-0083
Penerbit
Universitas Diponegoro
Diterbitkan pada
30/04/2024
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Anggrek merupakan tanaman hias yang memiliki ciri khas bunga yang indah dan bentuk bunga yang membedakannya dari tanaman lainnya. Keragaman anggrek yang cukup tinggi di Indonesia membutuhkan penelitian untuk menunjukkan korelasi antara warna ujung akar dengan warna bunga anggrek, yang dapat dilihat dari anatomi ujung akar anggrek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi warna pada ujung akar dengan warna bunga anggrek Phalaenopsis, Dendrobium, dan Vanda. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif secara deskriptif, dengan menampilkan data dalam bentuk gambar dan deskripsi dari 9 sampel anggrek dengan warna yang berbeda. Data kemudian dianalisis secara kuantitatif berdasarkan kode warna yang tertera pada Royal Horticultural Society (RHS) yang dikombinasikan dengan Red, Green, Blue (RGB). Uji korelasi warna dilakukan menggunakan Korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara warna ujung akar dengan warna bunga anggrek Phalaenopsis, Dendrobium, dan Vanda. Pigmen pembentuk warna klorofil, antosianin, dan karotenoid dapat dilihat dari anatomi ujung akar pada sel korteks. Vanda memiliki nilai korelasi sebesar 0,661 dan dinyatakan mempunyai kesamaan hubungan positif dengan kekuatan korelasi yang paling kuat dibandingkan anggrek Phalaenopsis dan Dendrobium. Kesimpulannya, warna ujung akar dengan bunga anggrek Phalaenopsis, Dendrobium, dan Vanda memiliki korelasi warna yang dapat dilihat dari anatomi ujung akar irisan melintang pada sel korteks.