Analisis Senyawa Fitokimia, Organoleptik, Uji Aktivitas Inhibisi Enzim Tirosinase Minyak Biji Argan (Argan spinosa L.) dan Ekstrak Akar Murbei (Morus Alba L.) Sebagai Whitening Agent Pada Kulit
9 Halaman
Penulis
ISSN
2622-7622 (ONLINE)
Penerbit
Universitas Tadulako, Indonesia
Diterbitkan pada
26/06/2023
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan formulasi sediaan nanoemulgel yang mengandung nanoemulsi kombinasi minyak biji argan dan ekstrak akar murbei yang memiliki aktivitas penghambat enzim tirosinase, serta memberikan manfaat gizi dan meningkatkan kesehatan kulit. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Bahan aktif yang digunakan adalah akar murbei (morus alba L) yang diperoleh dari perkebunan bogor dan minyak biji argan (Argania Spinosa L) yang diperoleh dari PT. Nardevchem. Bahan uji yaitu enzim tirosinase yang diperoleh dari Laboratorium Pusat Studi Biofarmaka. Hasil penetapan penapisan fitokimia dari ekstrak minyak biji argan dan akar murbei menunjukan bahwa minyak biji argan dan akar murbei mengandung alkaloid, saponin, tannin, fenolik, flavonoid, glikosida, triterpenoid. Hasil uji aktivitas inhibisi enzim tirosinase menunjukkan bahwa formula nanoemulgel memiliki potensi yang signifikan dalam menghambat aktivitas enzim tirosinase. Penambahan nanoemulsi minyak biji argan dan ekstrak akar murbei dalam formula nanoemulgel memberikan kontribusi positif terhadap efek inhibisi enzim tyrosinase. Formula terbaik yaitu formula II karena mempunyai zeta potensial dan TEM yang paling kecil.