Ketaatan Terapi Antihipertensi dengan Terkontrolnya Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi Komorbid DM Tipe2 di Puskesmas Kabupaten Sleman

10 Halaman

Penulis

, ,

ISSN

2581-219X (ONLINE)

Penerbit

Research and Community Service division of STIKES Yayasan RS. Dr. Soetomo Surabaya since 2015.

Diterbitkan pada

30/04/2024

Bahasa

Indonesia

Kata Kunci

, , , ,

Abstrak

Ketaatan pasien terhadap terapi antihipertensi mempunyai peranan penting dalam manajemen terapi tekanan darah. Tingkat ketaatan terapi dihitung menggunakan metode MPR (Medication Possession Ratio) berdasarkan catatan pengobatan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ketaatan terapi antihipertensi dengan terkontrolnya tekanan darah pada pasien hipertensi dengan komorbid DM tipe 2 di Puskesmas Kabupaten Sleman. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dan pengambilan data menggunakan teknik non-probability dengan jenis purposive sampling. Sebanyak 116 pasien rawat jalan telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil penelitian menunjukkan responden didominasi oleh pasien perempuan, usia 60-70 tahun, tekanan darah terkontrol, overweight, tidak polifarmasi, dan menggunakan BPJS PBI. Ketaatan berhubungan signifikan terhadap terkontrolnya tekanan darah (p-value <0,001, OR (95%CI) = 4,526 (2,071-9,899)). Jenis kelamin, usia, IMT, polifarmasi, dan status jaminan kesehatan tidak mempengaruhi ketaatan secara signifikan (p-value >0,05). Penelitian ini menyimpulkan bahwa ketaatan terapi berpengaruh signifikan terhadap terkontrolnya tekanan darah pada pasien hipertensi dengan komorbid DM tipe 2 di Puskesmas Kabupaten Sleman.

Kata Mereka

Testimoni Pengguna M3

Lebih Banyak