EFEKTIVITAS DEKOKTA JAMBU BIJI UNTUK MENINGKATKAN KADAR TROMBOSIT PADA PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE
12 Halaman
Penulis
ISSN
3025-4884
Penerbit
Yayasan Abdi Amanah Masyarakat Mojokerto
Diterbitkan pada
01/06/2024
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
enatalaksanaan pasien demam berdarah dengue (DBD) bergantung pada banyak faktor, seperti penanganan awal saat pasien di rumah, perawatan yang cepat dan tepat oleh perawat di instalasi pelayanan kesehatan, serta proses pemulihan kondisi pasien. Dasar penatalaksanaan penderita DBD adalah penggantian cairan yang hilang akibat kerusakan dinding kapiler yang meningkatkan permeabilitas dan menyebabkan kebocoran plasma. Pemenuhan kebutuhan nutrisi, terutama cairan pengganti, adalah terapi yang disarankan untuk pasien DBD. Salah satu tanaman lokal Indonesia yang dapat dimanfaatkan untuk membantu mempercepat pemulihan pasien DBD adalah jambu biji. Ketika pasien demam berdarah mengonsumsi jambu biji, vitamin C yang masuk ke dalam tubuh akan memicu pembentukan platelet atau trombosit darah baru. Selain diolah dalam bentuk jus, jambu biji juga dapat diberikan kepada pasien DBD dalam bentuk dekokta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas dekokta jambu biji dalam meningkatkan kadar trombosit pada pasien DBD di Rumah Sakit Kamar Medika Kota Mojokerto. Desain penelitian ini menggunakan quasi-eksperimen dengan pendekatan pre-test dan post-test. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pasien dengan diagnosis demam berdarah dengue di Rumah Sakit Kamar Medika Kota Mojokerto. Variabel dalam penelitian ini adalah dekokta jambu biji dan kadar trombosit. Dari hasil uji independent sample t-test pada kolom Equal variances not assumed, didapatkan nilai sig (2-tailed) sebesar 0,010 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna secara statistik atau signifikan pada probabilitas 0,05 dalam hasil pengukuran kadar trombosit darah sebelum dan setelah diberikan dekokta jambu biji.