KOMBINASI COMBO ACUPRESSURE DAN INHALASI AROMATERAPI LAVENDER MENURUNKAN INTENSITAS DISMENORE PRIMER PADA REMAJA PUTRI
14 Halaman
Penulis
ISSN
2654-8100
Penerbit
Poltekkes Kemenkes Jayapura
Diterbitkan pada
30/06/2024
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Dismenorea primer merupakan masalah ginekologi, yaitu nyeri haid tanpa adanya kelainan alat genetalia. Banyak remaja putri yang mengalami dismenorea primer hingga ke tahap mengganggu, bahkan menghentikan aktivitas. Umumnya, upaya yang digunakan remaja putri adalah mengonsumsi analgetik (obat pereda nyeri) untuk menguranginya, namun hal tersebut tidak baik bila dikonsumsi jangka panjang. Terapi kombinasi inhalasi aromaterapi lavender dan combo acupressure bisa menjadi solusi untuk mengurangi dismenorea primer karena dapat meningkatkan kadar hormon endorfin, sehingga menurunkan intensitas nyeri. Selain itu, terapi kombinasi tersebut aman dan tidak memiliki efek samping. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas pemberian terapi kombinasi inhalasi aromaterapi lavender dengan combo acupressure terhadap intensitas dismenorea primer pada remaja putri. Desain penelitian ini adalah Quasi Experimental dengan rancangan penelitian Non-randomized pretest and posttest control group design. Jumlah sampel sebanyak 48 remaja putri yang ditentukan berdasarkan teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan uji Mann-Whitney untuk membandingkan hasil antara kelompok perlakuan (remaja putri yang diberikan terapi kombinasi inhalasi aromaterapi lavender dan combo acupressure) dan kelompok kontrol (remaja putri yang diberikan terapi kombinasi inhalasi aromaterapi aquabidest dan combo acupressure), serta menggunakan uji Wilcoxon untuk membandingkan hasil pretest dan posttest di setiap kelompok. Pada uji Mann-Whitney, p value sebesar 0,003 < 0,05, yang berarti terapi inhalasi aromaterapi lavender dengan combo acupressure lebih efektif dalam pengurangan intensitas dismenorea primer. Hasil analisis ini menjelaskan bahwa terapi kombinasi inhalasi aromaterapi lavender dengan combo acupressure lebih efektif menurunkan intensitas dismenorea primer pada remaja putri dibandingkan terapi kombinasi inhalasi aromaterapi aquabidest (tanpa aromaterapi lavender) dengan combo acupressure. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa kombinasi antara inhalasi aromaterapi lavender dengan combo acupressure menimbulkan efek yang lebih maksimal untuk menurunkan intensitas dismenorea primer.