Community Acquired Pneumonia pada Lansia
9 Halaman
Penulis
ISSN
2722-5356 (ONLINE)
Penerbit
Syntax Corporation Indonesia
Diterbitkan pada
14/05/2024
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Community Acquired Pneumonia (CAP) menyebabkan morbiditas dan mortalitas yang tinggi di seluruh dunia, terutama pada pasien usia lanjut. Penegakkan diagnosis CAP pasien usia lanjut menjadi tantangan tersendiri bagi para klinisi mengingat gejalanya yang tidak selalu khas dan spesifik. Laporan kasus seorang perempuan berusia 72 tahun dengan diagnosis CAP tanpa keluhan sesak sebelumnya. Pasien datang ke IGD mengeluh nyeri kepala hebat, tidak bisa membuka mata kanan, dan berbicara pelo. Dari aloanamnesa didapatkan keluhan batuk berdahak dan demam. Foto toraks memperlihatkan adanya infiltrat di kedua paru dan pemeriksaan laboratorium menunjukkan adanya leukositosis. Pasien diberikan terapi antibiotik levofloxacin 1 x 750mg dan ditemukan kuman Klebsiella pneumoniae pada hasil kultur sputum.