Identifikasi Drug Related Problems Pada Pasien Penyakit Ginjal Kronis Di Rumah Sakit Prof. dr. Chairuddin Panusunan Lubis Tahun 2023
12 Halaman
Penulis
ISSN
2620-3731 (ONLINE)
Penerbit
Universitas Sumatera Utara
Diterbitkan pada
16/11/2024
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Penyakit ginjal kronis (PGK) adalah abnormalitas struktural atau fungsi ginjal yang terjadi selama ≥ 3 bulan dan berdampak pada kesehatan. Banyaknya jumlah penggunaan obat pada pasien PGK dapat meningkatkan potensi Drug Related Problems (DRPs) yang dapat mengganggu hasil klinis kesehatan yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya kejadian DRPs pada pasien penyakit ginjal kronis di Rumah Sakit Prof. dr. Chairuddin Panusunan Lubis tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian dengan rancangan descriptive retrospective cross-sectional. Data diperoleh dari rekam medis pasien PGK rawat inap tahun 2023 (n=51). Teknik pengambilan sampel menggunakan metode total sampling. Kejadian DRPs diidentifikasi berdasarkan klasifikasi Pharmaceutical Care Network Europe (PCNE) V9.1 yaitu kategori Problems (P1-P3) dan Causes (C1-C6). Diperoleh 28 Perempuan (54,90%) dan 23 laki-laki (45,10%) dengan ratarata umur 46.8±11.5 tahun, dan stadium tertinggi pada stadium 5 (78,43%). Penyakit penyerta terbanyak anemia (84,31%) dengan penggunaan obat terbanyak adalah antihipertesi golongan Calcium Channel Blockers (88,24%). Dari 51 rekam medis ditemukan 21 (41,17%) yang menunjukkan adanya kejadian DRPs yang terdiri dari 26 Problems (P) pada P1. Efektivitas pengobatan (46,15%) dan P2. Keamanan pengobatan (53,85%), dan 26 Causes (C) pada C1. Pemilihan obat (57,69%) dan C3. Pemilihan dosis (42,31%). Terjadi DRPs pada pasien penyakit ginjal kronis di Rumah Sakit Prof. dr. Chairuddin Panusunan Lubis tahun 2023.