POTENSI PENGGUNAAN PROTEIN REKOMBINAN FLIC (FLAGELLIN) UNTUK MENINGKATKAN IMUNOGENITAS VAKSIN DNA ANTI KARIES GIGI (Kajian Pustaka)
5 Halaman
Penulis
ISSN
1693-3079 (ONLINE)
Penerbit
Universitas Prof. Dr. Moestopo
Diterbitkan pada
30/12/2017
Bahasa
Indonesia
Kata Kunci
Abstrak
Karies gigi merupakan penyakit infeksi kronis yang menyebabkan pelarutan lokal dan kerusakan jaringan kalsifikasi gigi oleh aktivitas fermentasi dari bakteri terhadap karbohidrat yang dikonsumsi. Streptococcus mutans dianggap sebagai patogen utama pada karies gigi. Berbagai strategi pencegahan karies telah digunakan seperti penyuluhan kesehatan rongga mulut, kontrol plak secara mekanik dan kimia, aplikasi pit dan fissure sealant, penggunaan fluoride. Meskipun demikian, prevalensi karies gigi masih tetap tinggi diseluruh dunia. Upaya pencegahan karies terkini adalah melalui pengembangan vaksin DNA anti karies gigi. Vaksin merupakan bahan kekebalan tubuh biologis yang dirancang untuk menghasilkan perlindungan spesifik terhadap mikroorganisme patogen. Vaksin menstimulasi produksi antibodi pelindung dan mekanisme imun lainnya. Namun imunogenisitas yang rendah dari vaksin DNA, masih menjadi tantangan. Para peneliti menggunakan protein rekombinan FliC (flagellin) yang berasal dari Salmonela sebagai suatu ajuvan mukosa dan aktivator imun yang kuat untuk meningkatkan respon IgG (Imunoglobulin G) serum dan IgA (Imunoglobulin A) saliva. Peningkatan respon spesifik IgG serum dan IgA saliva oleh vaksin DNA yang dikombinasi dengan protein rekombinan FliC pada tikus melalui vaksinasi karies gigi intra nasal, memiliki keterkaitan dengan penghambatan kolonisasi Streptococcus mutans di permukaan gigi dan pengurangan lesi karies secara bermakna.