UJI MUTU SIMPLISIA DAN EKSTRAK ETANOL 96% RIMPANG JAHE (Zingiber officinale Roscoe)

15 Halaman

Penulis

, ,

ISSN

2580-9601 (ONLINE)

Penerbit

Fakultas Farmasi, Universitas Buana Perjuangan Karawang

Diterbitkan pada

30/05/2024

Bahasa

Indonesia

Kata Kunci

, , ,

Abstrak

Jahe (Zingiber officinale Roscoe) sudah lama umum dikonsumsi sebagai bumbu dan obat tradisional. Tujuan penelitian melakukan pengujian mutu simplisia dan ekstrak rimpang jahe. Prosedur pengujian terdiri dari pengujian mutu pendahuluan, pengujian parameter spesifik dan non spesifik. Rimpang jahe segar diproses hingga menjadi serbuk simplisia. Simplisia tersebut diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%, lalu dipekatkan hingga diperoleh ekstrak kental. Simplisia dan ekstrak dilakukan pengujian mutu. Hasil penelitian menunjukkan kadar bahan organik asing simplisia 1,34%, derajat halus simplisia 4/18 melewati ayakan mesh nomor 4 100% dan nomor 18 96%. Identitas sampel penelitian Zingiber officinale Roscoe. Kadar senyawa pada simplisia yang larut dalam pelarut air dan etanol 16,86 ± 0,45% dan 6,81 ± 0,23%. Kadar senyawa pada ekstrak yang larut dalam pelarut air dan etanol 13,55 ± 0,21% dan 13,72 ± 0,16%. Susut pengeringan simplisia 0,80 ± 0,52% serta ekstrak 9,53 ± 0,25%. Kadar air untuk simplisia 9,03 ± 0,64% serta ekstrak 12,33 ± 1,53%. Bobot jenis simplisia 0,7849 ± 0,06 g/mL serta ekstrak 0,85 ± 0,09 g/mL. Kadar abu total simplisia 4,09 ± 0,97% serta ekstrak 3,63 ± 0,44%. Kadar abu larut air dalam simplisia 2,17 ± 0,31% serta ekstrak 2,6 ± 0,26%. Kadar abu tidak larut asam simplisia 1,11 ± 0,32% dan ekstrak 0,5 ± 0,46%. Pengujian mutu simplisia dan ekstrak rimpang jahe yang memenuhi syarat yaitu semua parameter spesifik serta parameter non spesifik (susut pengeringan, abu total dan abu tidak larut asam)

Kata Mereka

Testimoni Pengguna M3

Lebih Banyak