Pemeriksaan Kadar HbCO Pada Relawan Pengatur Jalur Putar Balik Di Jalan Menggunakan Metode Spektrofotometer Uv-Vis
7 Halaman
Penulis
ISSN
2621-7708 (ONLINE)
Penerbit
LPPM Akademi Kesehatan Jhon Paul II Pekanbaru, Indonesia
Diterbitkan pada
31/12/2023
Bahasa
Indonesia & English
Kata Kunci
Abstrak
Pekerjaan sebagai Sukarelawan Pengatur Jalur Putar Balik sangat rentan terhadap paparan karbon monoksida (CO). Jika CO terhirup oleh tubuh, maka akan membentuk Karboksihemoglobin (HbCO), yang dapat mengganggu fungsi oksigen dalam darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar HbCO dalam darah relawan yang mengatur jalur putar balik. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 8 orang laki-laki, dengan sampel berupa darah vena. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar HbCO dalam darah responden berkisar antara 4,56% hingga 8,10%. Berdasarkan usia, responden berusia 20-35 tahun memiliki rerata kadar HbCO sebesar 7,1%, sedangkan usia 35-45 tahun memiliki rerata sebesar 5,8%. Berdasarkan lama kerja, responden yang telah bekerja lebih dari 1 tahun memiliki rerata kadar HbCO sebesar 6,2%, sedangkan yang bekerja kurang dari 1 tahun memiliki rerata sebesar 6,5%. Berdasarkan waktu kerja, responden yang bekerja selama 0-3 jam memiliki rerata kadar HbCO sebesar 7,1%, sedangkan yang bekerja selama 4-7 jam memiliki rerata sebesar 5,6%. Penelitian ini menggunakan uji Saphiro-Wilk untuk normalitas data dan uji hipotesis menggunakan uji korelasi dengan tingkat signifikan α < 0,05. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa 100% data tidak berdistribusi normal.