Kata Kunci

Abstrak

Penelitian ini mengevaluasi dampak persalinan Sectio Caesarea terhadap ibu, dengan menunjukkan bahwa risiko komplikasi lima kali lebih tinggi dibandingkan persalinan normal. Sectio Caesarea menyebabkan rasa nyeri dan luka post operasi, membatasi gerakan pasien dan menimbulkan kaku persendian, postur buruk, kontraktur otot, serta penyembuhan luka yang lambat. Teori Virginia Henderson menjadi dasar bagi perawat dalam mengembalikan kemandirian pasien, dengan fokus pada 14 kebutuhan dasar manusia. Studi kasus pada Ny. D, pasien postSectio Caesarea tanpa komplikasi lain, mengaplikasikan metode purposive. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan pemeriksaan fisik, serta diolah dengan teori Virginia Henderson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi teori tersebut efektif mengembalikan kemandirian pasien, menekankan perlunya perawatan berdasarkan kebutuhan dasar manusia. Kesimpulan penelitian menegaskan bahwa teori Virginia Henderson dapat diterapkan secara efektif dalam menangani masalah kesehatan pada pasien post-Sectio Caesarea.